INFO PPDB 2017-2018 Dimulai Tanggal 15 Juni 2017 KLIK SINI UNTUK DAFTAR PPDB ONLINE (http://jakarta.siap-ppdb.com)

WARNING!!! Mohon bila menyalin sebagian atau seluruh teks pada artikel di weblog SMPN 146 Jakarta, harap mencantumkan alamat/URL blog ini Terimakasih. (admin)

12 Agustus 2025

Jarak (Ricinus communis)

Posted by Admin 4 Sekolah Adiwiyata On Selasa, Agustus 12, 2025 No comments

 

Informasi Tanaman Jarak (Ricinus communis)

1. Deskripsi Umum

  • Nama ilmiah: Ricinus communis

  • Nama umum: jarak, jarak pagar, castor bean plant

  • Famili: Euphorbiaceae

  • Asal: Afrika tropis, kini tersebar di seluruh dunia terutama di daerah tropis dan subtropis.

  • Jenis tanaman: Perdu atau semak tahunan/menahun.

  • Tinggi: 1–5 meter, kadang bisa lebih dari 10 meter jika tumbuh optimal.

2. Ciri Morfologi

  • Batang: Tegak, berongga, warna hijau hingga merah keunguan.

  • Daun: Besar, berbentuk menjari (palmate) dengan 5–11 lobus, tepi bergerigi, panjang daun dapat mencapai 30–60 cm.

  • Bunga: Kecil, berkelompok, berwarna kehijauan hingga kemerahan, tersusun dalam malai (inflorescence).

  • Buah: Kapsul berduri lunak, berwarna hijau atau merah, berisi 3 biji.

  • Biji: Mirip biji kacang dengan motif beragam, mengandung minyak jarak dan zat beracun ricin.

3. Habitat dan Syarat Tumbuh

  • Tumbuh baik di daerah tropis dengan ketinggian hingga 1500 mdpl.

  • Suhu optimal: 20–26°C.

  • Membutuhkan sinar matahari penuh.

  • Tanah gembur, drainase baik, pH 5–6,5.

  • Tahan kekeringan, tetapi akan tumbuh lebih baik dengan cukup air.

4. Manfaat dan Kegunaan

  • Minyak jarak: Diambil dari bijinya, digunakan dalam industri pelumas, cat, kosmetik, dan obat tradisional.

  • Tanaman pagar: Digunakan sebagai pembatas kebun atau lahan.

  • Pestisida alami: Daun dan ekstraknya dapat digunakan untuk mengusir hama tertentu.

  • Bahan baku biodiesel: Minyak jarak dapat diolah menjadi bahan bakar nabati.

5. Kandungan dan Toksisitas

  • Ricin: Protein beracun pada biji jarak yang sangat berbahaya jika tertelan, dapat menyebabkan kerusakan organ dan kematian.

  • Aman diolah: Minyak jarak yang telah diproses dengan benar bebas ricin dan aman untuk penggunaan industri.

6. Perbanyakan dan Penanaman

  • Perbanyakan: Dari biji, ditanam langsung di lahan.

  • Jarak tanam: Umumnya 2 × 2 meter untuk budidaya minyak, atau 1 × 1 meter untuk pagar.

  • Pemeliharaan: Penyiangan gulma, pemangkasan, dan pemberian pupuk organik.


0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda tentang posting di atas!
"Gunakan bahasa yang baik dan sopan ya...!"
TERIMA KASIH