📌 Nama ilmiah: Cymbidium aloifolium
📛 Nama umum: Anggrek daun lidah buaya / Anggrek gantung / Anggrek ekor tikus
🌿 Ciri-ciri:
-
Tipe anggrek epifit (menempel pada pohon) atau litofit (menempel di batu).
-
Daun panjang, tebal, mirip lidah buaya, tersusun rapat.
-
Tangkai bunga panjang dan menggantung, bisa mencapai 30–60 cm.
-
Bunga kecil-kecil berwarna cokelat kemerahan dengan bagian tengah kekuningan.
-
Aroma bunga cukup harum.
📍 Habitat:
-
Tersebar di Asia Selatan hingga Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
-
Tumbuh di hutan tropis pada ketinggian rendah hingga menengah (0–1.200 mdpl).
🌱 Perbanyakan:
-
Dapat diperbanyak dengan pembelahan rumpun.
💡 Manfaat:
-
Tanaman hias gantung yang unik dan menarik.
-
Bunga beraroma wangi, digunakan sebagai hiasan tradisional di beberapa daerah.
-
Dalam pengobatan tradisional Asia, beberapa bagian tanaman digunakan untuk ramuan herbal (misalnya untuk mengurangi nyeri atau peradangan).
⚠️ Catatan:
-
Perlu perawatan dengan cahaya cukup terang namun tidak langsung.
-
Menyukai kelembapan tinggi dan sirkulasi udara yang baik.
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda tentang posting di atas!
"Gunakan bahasa yang baik dan sopan ya...!"
TERIMA KASIH