Posted by Admin 3 Sekolah Adiwiyata
On Kamis, Agustus 14, 2025
Nama ilmiah: Hibiscus sabdariffa L.
Asal: Afrika (kemudian menyebar ke Asia, termasuk Indonesia).
Ciri-ciri: Tumbuh sebagai semak setinggi 1–2,5 meter, batang kemerahan, daun hijau menjari, bunga besar berwarna kuning muda dengan pusat merah tua. Kelopak bunganya yang berwarna merah tua digunakan sebagai bahan utama minuman herbal.
Manfaat:
-
Kesehatan: Kelopak rosela kaya vitamin C, antioksidan, dan asam organik, bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menurunkan tekanan darah, melancarkan pencernaan, dan menjaga kesehatan kulit.
-
Kuliner: Dijadikan teh rosela, selai, sirup, atau campuran makanan.
-
Industri: Warna alami dari kelopak digunakan sebagai pewarna makanan/minuman alami.
Budidaya: Tumbuh baik di dataran rendah–menengah, membutuhkan sinar matahari penuh dan tanah gembur dengan drainase baik. Perbanyakan biasanya melalui biji.
Posted by Admin 3 Sekolah Adiwiyata
On Kamis, Agustus 14, 2025
Nama umum: Pohon Cemara
Nama ilmiah: Casuarina equisetifolia (cemara laut) atau Cupressus spp. (cemara hias) — tergantung jenisnya.
Ciri-ciri:
-
Bentuk daun kecil seperti jarum atau sisik.
-
Batang tegak lurus, kulit batang berwarna cokelat keabu-abuan.
-
Tajuk runcing dan meruncing ke atas, sehingga sering disebut “evergreen” karena tetap hijau sepanjang tahun.
Habitat & Sebaran:
Manfaat:
-
Sebagai tanaman peneduh dan penghias taman.
-
Penahan angin dan abrasi pantai.
-
Kayunya digunakan untuk kayu bakar, tiang, atau kerajinan.
-
Beberapa jenis berfungsi sebagai pelindung tanah dari erosi.
Perawatan:
-
Membutuhkan sinar matahari penuh.
-
Tahan terhadap tanah berpasir atau kurang subur.
-
Penyiraman secukupnya, tidak memerlukan banyak air.
Posted by Admin 3 Sekolah Adiwiyata
On Rabu, Agustus 13, 2025
Nama Tanaman: Santos Lemon
Jenis: Tanaman hias berbunga
Ciri-ciri:
-
Memiliki daun hijau mengilap dan bunga berwarna putih kekuningan.
-
Bentuk tanaman rimbun dengan batang kokoh.
-
Tumbuh baik di pot maupun di tanah terbuka.
Manfaat:
-
Sebagai tanaman hias untuk mempercantik halaman, taman, atau teras.
-
Bunga mengeluarkan aroma wangi yang menyegarkan.
-
Dapat membantu menyerap polusi udara di sekitar rumah.
Perawatan:
-
Butuh sinar matahari cukup (minimal 4–6 jam per hari).
-
Penyiraman teratur 2–3 kali seminggu, tergantung cuaca.
-
Pemangkasan rutin untuk menjaga bentuk rapi dan merangsang bunga.
-
Gunakan pupuk organik atau NPK setiap 1–2 bulan sekali.
Posted by Admin 3 Sekolah Adiwiyata
On Rabu, Agustus 13, 2025
Nama ilmiah: Leucaena leucocephala
Asal: Amerika Tengah dan Selatan, kini menyebar di daerah tropis termasuk Indonesia.
Ciri-ciri:
-
Pohon kecil atau perdu tinggi ± 5–15 m.
-
Daun majemuk, kecil, hijau muda.
-
Bunga berbentuk bulat seperti bola kapas kecil berwarna putih kekuningan.
-
Buah berupa polong panjang berwarna hijau lalu menjadi cokelat saat masak.
Manfaat:
-
Pakan ternak: Daunnya kaya protein untuk kambing, sapi, dan kelinci.
-
Pupuk hijau: Daun dan rantingnya memperbaiki kesuburan tanah.
-
Pengendali erosi: Akar kuat menahan tanah di lereng.
-
Kayu bakar: Kayunya keras dan cepat tumbuh.
-
Tanaman peneduh: Sering ditanam di kebun atau tepi jalan.
Catatan:
-
Mengandung mimosin, yang bila dikonsumsi berlebihan oleh ternak bisa menyebabkan kerontokan bulu atau gangguan pertumbuhan.
-
Mudah tumbuh, tetapi bisa menjadi gulma invasif jika tidak dikendalikan.